DEPO Air Minum Mineral Isi Ulang A3 Tirta yang berlokasi di Jalan Babaran Nomor 60, Warungboto, Umbulharjo, Yogyakarta, merupakan salah satu contoh Usaha Mikro Dan Kecil Menengah (UMKM) yang berhasil menjawab kebutuhan mendasar masyarakat: akses terhadap air minum bersih dan terjangkau.
Didirikan oleh Mas Waseng, UMKM depo air minum mineral isi ulang ini lahir dari pengamatan lingkungan sekitar yang padat penduduk dan banyak dihuni mahasiswa, kos-kosan, serta warung makan.
-Profil dan Legalitas Usaha
A3 Tirta beroperasi sebagai penyedia air minum isi ulang dengan sistem galon dan layanan antar jemput. Dengan legalitas lengkap berupa Surat Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) dan sertifikat kelayakan air dari Dinas Kesehatan, A3 Tirta telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air minum harian.
-Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)
A3 Tirta mempekerjakan tiga orang karyawan yang semuanya berperan sebagai kurir pengantar galon. Pemilik usaha menerapkan proses rekrutmen informal melalui rekomendasi dan wawancara langsung.
Selain gaji tetap, karyawan juga mendapat bonus pengiriman sebagai bentuk insentif. Pelatihan dilakukan langsung oleh pemilik, sementara evaluasi kinerja didasarkan pada kecepatan dan ketepatan pengantaran.
-Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran A3 Tirta cukup sederhana namun efektif. Promosi dilakukan melalui media sosial, spanduk, dan dari mulut ke mulut. Harga ditetapkan dengan mempertimbangkan biaya operasional dan harga pasar lokal.
Selain itu, riset pasar dilakukan dengan cara berdialog langsung dengan pelanggan, memungkinkan usaha ini untuk cepat menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumen.
-Manajemen Keuangan
Seluruh perencanaan dan pengendalian keuangan dikelola langsung oleh pemilik secara manual. Modal awal berasal dari dana pribadi dan hasil usaha. Meskipun pencatatan keuangan masih sederhana, keuntungan yang diperoleh digunakan untuk operasional harian dan pengembangan usaha seperti pembelian galon, alat produksi, dan kendaraan.
-Manajemen Produksi dan Kualitas
Dalam proses produksinya, A3 Tirta menggunakan tahapan penyaringan, sterilisasi UV, dan pengisian ke galon. Pengawasan kualitas dilakukan dengan mengecek bau, warna, dan rasa air secara rutin. Tantangan utama dalam produksi adalah kerusakan mesin serta keterlambatan pengisian saat permintaan meningkat.
-Kesimpulan
UMKM A3 Tirta merupakan contoh usaha kecil yang mampu berkembang dengan mengandalkan pengelolaan sederhana, namun fokus pada kebutuhan pelanggan.
Meskipun menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan SDM dan pencatatan keuangan manual, hubungan yang kuat dengan pelanggan serta komitmen terhadap kualitas menjadikan usaha ini memiliki prospek yang cerah di masa depan.
(Maria Esperansa Ki ( 2021008138), Filipus Kondo (2021008131), Ordiana Seuk (2021008139), Agus Kurniawan (2021008180), Yohanes Aprianto Tae (202100241) adalah Mahasiswa Fakultas Ekonomi Prodi Manajemen, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. Dosen pengampu: Dika Prawita, S.Sos., M.M)