Selasa, 15/10/2024, 16:36:58
Pentingnya Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula, SMK Larenda Bulakamba Ambil Bagian
LAPORAN TAKWO HERIYANTO

PanturaNews (Brebes) - Untuk meningkatkan partisipasi politik bagi generasi muda, SMK Larenda Bulakamba, memgadakan kegiatan Pendidikan Politik 'Sosialisasi Pilkada 2024 bagi pemilih pemula, kemarin.

Acara yang diselenggarakan kerjasama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ini, dihadiri oleh perwakilan dari Badan Kesbangpol Kabupaten Brebes, KPU, dan Bawaslu Kabupaten Brebes serta ratusan siswa-siswi kelas 11 dan 12 SMK Larenda yang akan menggunakan hak pilihnya untuk pertama kali turut berpartisipasi.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMK Larenda, Hijrah Putri Asanah, menyampaikan apresiasi kepada Badan Kesbangpol Brebes yang telah melaksanakan kegiatan ini di sekolahnya. 

Menurutnya, sosialisasi ini sangat penting bagi para siswa yang akan mengikuti Pemilu pertama mereka, agar memiliki pemahaman yang baik tentang proses demokrasi dan tanggung jawab sebagai pemilih.

Analis Politik dari Badan Kesbangpol Kabupaten Brebes, Sofyan Affendi, menegaskan pentingnya pendidikan politik bagi pemilih pemula. 

"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman politik yang baik kepada generasi muda, agar mereka tidak hanya sekadar memilih, tetapi juga mampu menjadi pemilih cerdas yang memahami visi, misi, dan rekam jejak calon," jelas Sofyan, Selasa 15 Oktober 2024.

Dalam sosialisasi ini, materi tentang pentingnya pemilu disampaikan dari komisioner KPU Brebes, Wahadi,yang menekankan bahwa Pemilu merupakan perwujudan kedaulatan rakyat. 

Ia menjelaskan peran penting lembaga-lembaga seperti KPU, Bawaslu, dan DKPP dalam memastikan Pemilu yang adil dan demokratis. 

"Generasi muda sekarang harus bangga karena demokrasi kita semakin matang, dan partisipasi kalian sangat penting dalam proses ini," ungkap Wahadi.

Sementara, dari sisi pengawasan, Ketua Bawaslu Brebes, Trio Pahlevi, mengatakan, perlunya waspada terhadap praktik-praktik negatif seperti politik uang, kampanye hitam, dan hoax. 

Ia juga mengajak siswa-siswi untuk berpartisipasi sebagai pengawas pemilu partisipatif, dengan memeriksa apakah mereka sudah terdaftar dalam DPT serta melaporkan jika ada pelanggaran yang terjadi.

"Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini dapat meningkatkan partisipasi pemilih muda dalam Pilkada 2024 dan membantu menjadi pemilih yang bijak serta kritis," pungkasnya.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita