Jamal Alkatiri owner PT Asaputex Jaya Kota Tegal
PanturaNews (Tegal) - Sangat luar biasa, buat eksportir yang satu ini. Setelah kain sarung 'Pohon Korma' tembus negara-negara Afrika dan Saudi. Kini kain kafan, selimut dan hijab pun tembus ke Yordania dan Qatar.
Sedang untuk pasar lokal, sarung produksi dari Kota Tegal menjelang Idul Fitri mengalami peningkatan omset berkali-kali lipat.
Jamal Ali Alkatiri selaku owner PT Asaputex Jaya Kota Tegal mengungkapkan, meski pada Oktober hingga Desember 2023 lalu omset sarung mengalami kelesuan.
Namun sejak Januari kini sudah mulai bangkit. Apalagi sarung-sarung produksinya juga dipesan oleh sejumlah Caleg sebagai bingkisan.
“Dari Januari hingga Februari sudah mulai nampak peningkatan penjualan sarung. Ditambah memasuki Ramadan hingga Idul Fitri, pesanan sarung terus meningkat,” ujar Jamal, Jumat 22 Maret 2024.
Tidak hanya melayani secara konvensional atau pengiriman ke sejumlah pelanggan saja. Tetapi adanya marketplace dan sistem jualan online memberikan keuntungan bagi penjualan sarungnya.
Jika hari-hari biasa sebelum puasa mampu mengirim pesanan atau orderan sebanyak 100-150 kiriman. Pada momen Ramadan ini sehari mampu mengirim 800 pesanan. Bahkan disejumlah marketplace, Jamal menggratiskan ongkos kirimnya.
“Ada yang memesan satuan pun kami layani. Ada pula yang kodian hingga memesan ratusan sarung,” katanya.
Sistem online menurutnya sangat penting sebagai adaptasi perkembangan zaman. Bahkan pihaknya memberdayakan sejumlah karyawan khusus untuk mengurusi medsos dan marketplace untuk menawarkan produk sarungnya.
Sementara untuk pasar ekspor, selain sejumlah negara di Afrika dan Timur Tengah, kini merambah ke Yordania dan Qatar.
Di setiap pengiriman sarungnya ke negara lain memiliki ciri motif tersendiri yang disukai masyarakat yang ada di sana. "Namun paling banyak disukai jenis Palaket," pungkasnya.