Kepala Sekolah Estilo, Try Boedy Hermanto (Kanan), memberikan apresiasi dan tali asih kepada alumninya, Siti Aniyah atas keberhasilannya meraih prestasi yang membanggakan dan mendapatkan medali perak di ajang Pekan Olahraga Paralympic ( Peparprov) IV Jawa Tengah, di Kabupaten Pati. (Foto:Ist)
PanturaNews (Brebes) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) setempat mengapresiasi atas prestasi yang dipersembahkan oleh atlet-atlet penyandang disabilitas di daerahnya melalui ajang Pekan Olahraga Paralympic ( Peparprov) IV Jawa Tengah, di Kabupaten Pati.
SMP Negeri 3 Losari yang memiliki singkatan Estilo ini, juga turut memberikan apresiasi keberhasilan Siti Aniyah yang merupakan alumni sekolahnya angkatan tahun 2022. Dalam event itu, Siti Aniyah yang saat ini duduk dibangku kelas X SMA Negeri Losari mempersembahkan 1 buah medali perak di cabang olahraga tolak peluru dan 1 buah medali perunggu lempar lembing putri.
Atas keberhasilan sebuah prestasi yang cukup membanggakan itu, Siti Aniyah yang sebelumnya bersama atlet-atlet disabilitas berprestasi lainnya binaan National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Brebes, disambut hangat oleh Kepala Sekolah Estilo, Try Boedy Hermanto dan Kabid Dikpora, Adhhitya Trihatmoko beserta pihak-pihak terkait di Dindikpora setempat.
Bahkan, usai disambut dengan baik di Dindikpora, kepulangannya pun mendapat perhatian dari Kecamatan Losari. Bukan itu saja, masyarakatpun turut memberikan apresiasi dengan mengaraknya menuju Estilo, kemudian kampung halamannya di Desa Prapag Kidul, Kecamatan Losari, yang selanjutnya disambut pula oleh Camat Losari dan Kades setempat.
"Kami tentu merasa bangga atas keberhasilan salah satu alumni kami, Siti Aniyah yang berprestasi Peparprov IV Jawa Tengah. Sebagai bentuk apresiasi sekolah, kami selain memberikan apresiasi yang luar biasa juga memberikan tali asih. Apalagi, Siti Aniyah ini, anak tidak mampu karena kedua orang tunya yang merupakan buruh nelayan," kata Kepala Sekolah SMP N 3 Losari (Estilo), Try Boedi Hermanto, Rabu 13 September 2023.
Terkait penyambutan masyarakat terhadap Siti Aniyah dengan arak-arakan, tujuannya adalah untuk memberikan apresiasi terhadap remaja melalui ajang olahraga agar berprestasi. Selain itu, juga sebagai bentuk menghindari aksi tawuran remaja, bahkan anak-anak sekolah yang belakangan sering terjadi.
"Daripada aksi tawuran, lebih baik berolahraga menggapaii berprestasi untuk masa depan. Tentunya anak-anak remaja yang sempurna, setidaknya harus bisa berkarya dan berprestasi. Seperti Siti Aniyah ini, meskipun penyandang disabilitas dan memiliki semangat berprestasi melalui olahraga," harapnya.
Dalam even Olahraga khusus disabilitas yang sebeumnya dilepas oleh Sekda Brebes, Djoko Gunawan bersama Kepala Dindikpora Kabupaten Brebes, Caridah itu, diikuti sebanyak 815 atlit dan 315 official. Untuk kontingen Brebes hanya mengirim 12 Atlit, 5 pelatih dan 2 official yang ikut di 4 cabor, yaitu atletik, renang, bulutangkis dan catur.
Kontingen Brebes menempati peringkat 30 dengan perolehan 3 medali perak dan 5 perunggu. Dengan torehan 8 medali, merupakan sebuah prestasi yang sangat bagus dan harus diberi apresiasi.
Delapan medali itu, 3 perak selain disumbang olah Siti Aniyah, juga diraih oleh Ahmad Afiq Syihabudin pada cabor lempar cakram dan lempar lembing putra. Sementara, untuk 5 medali perunggu, masing-masing didapat oleh selain Sitii Aniyah juga Irma Olivia pada cabor lempar lembing putri. Ahmad Afiq Syihabudin pada cabor tolak peluru putra, Fredi Purwanto cabor dan Imam Bukhori Muslim cabor Badminton Ganda.