Selasa, 14/03/2023, 20:40:58
Kapolres Ajak Masyarakat Tindak Tegas Geng Motor
-LAPORAN TAKWO HERIYANTO

Kapolres Brebes mengajak masyarakat ikut berperan dalam mengantisipasi aksi geng motor.(Foto : Dok)

PanturaNews (Brebes) - Makin merebaknya aksi geng motor yang brutal, direspon serius Kapolres Brebes. Bahkan, pihaknya mengajak semua elemen masyarakat ikut menindak tegas aksi geng motor. 

Pasalnya, banyaknya aksi balap liar hingga konvoi membawa senjata tajam sangat meresahkan warga. Sehingga, butuh kepedulian bersama dalam mengantisipasi bentrok berdarah dan menghilangkan nyawa.

Kapolres Brebes AKBP Guntur M Tariq menginstruksikan semua Polsek untuk lebih menggencarkan patroli rutin. Fokusnya, menyisir semua titik rawan yang kerap menjadi aksi balap liar, tawuran hingga konvoi geng motor. Terlebih, aksi tersebut kebanyakan dilakukan anak di bawah umur dan remaja termasuk kalangan pelajar.

"Intinya, patroli lapangan akan lebih dimaksimalkan. Termasuk, bhabinkamtibmas bersama TNI melalui Babinsa terjun ke tengah masyarakat melakukan pendekatan dan sosialisasi," ungkapnya, Selasa 14 Maret 2023.

Khusus anak punk yang berkeliaran, lanjut Guntur, keberadaannya kerap meresahkan masyarakat. Termasuk, para pengguna jalan lalu lintas butuh atensi khusus dan mengamankan demi terwujudnya keamanan dan ketertiban umum. Programnya, menggandeng pondok pesantren agar anak-anak punk yang putus sekolah bisa mengenyam pendidikan dan pembinaan.

"Khusus aksi geng motor, semua akan ditindak tegas sesuai hukum. Jika dewasa, akan diproses sesuai pidana dan jika masih anak diproses sesuai UU perlindungan anak dan berkoordinasi dengan Bapas Pekalongan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dindikpora Brebes Caridah menambahkan, merespon banyaknya kenakalan remaja yang dilakukan pelajar dan anak usia sekolah pihaknya mengaku prihatin. Bahkan, melalui korwil dan semua guru edukasi tentang antisipasi kenakalan remaja akan lebih dimaksimalkan.

"Fokusnya, mendongkrak peran guru BK dan wali murid dalam membentuk karakter anak didik. Termasuk, menggugah kesadaran risiko melakukan tindak kriminal dengan pendekatan persuasif" tandasnya. 


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita