Camat Kedokan Bunder, Atang Suwandi memberikan sosialisasi soal PMK kepada peternak di Desa Cangkingan. (Foto: Dok)
PanturaNews ( Indramayu) - Seorang Camat rela keluar masuk kandang ternak, untuk mensosialisasikan bahaya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada para peternak. Sosialisasii bahaya PMK berupa pemasangan famplet dan spanduk.
Selain keluar masuk kandang, Camat Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, Atang Suwandi juga berdialog langsung dengan peternak di Desa Cangkingan, Selasa 22 November 2022.
“Di musim penghujan ini, masyarakat peternah harus waspada masyarakat terhadap kasus PMK pada ternak,” ujar Atang.
Dijelaskan Atang Suwandi, berdasarkan laporan dan evaluasi kasus PMK di Kabupaten Indramayu, ternak di Kecamatan Kedokan Bunder sempat terkena PMK dan ada yang mati.
“Namun kasus PMK itu telah selesai setelah dilakukan penanganan secara intensif oleh petugas,” tuturnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan peternak memiliki kemampuan untuk melakukan deteksi dini terhadap penyakit yang menyerang ternaknya. Jika ada gejala cepat memberikan laporan kepada petugas desa ataupun kecamatan dan dinas.
"Untuk hari ini kita baru di Desa Cangkingan, karena desa ini memiliki peternak cukup banyak. Selanjutnya kita bergeser ke desa lainnya," kata Atang.