Wali KOta Tegal Dedy Yon meresmikan Perpustakaan Umum Digital di PAI
PanturaNews (Tegal) - Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono resmikan Perpustakaan Umum Digital Sakila Kerti di Oyek Wisata Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, Jum'at 09 Septemer 2022.
Menurut Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, kemungkinan hanya ada di Tegal, Perpustakaan Umum Digital tempatnya di Sekolah Laut di obyek wisata pantai.
"Saya rasa di Indonesia hanya ada di Tegal saja, perpustakaan umum digital di obyek wisata pantai. Jarang acara aksara diperingati seperti ini, ini hal yang penting. Ilmu itu sangat penting makanya program Pemkot Tegal jangan sampai ada yang buta aksara dan putus sekolah," kata Dedy Yon.
Wali Kota juga menyerukan kepada semua masyarakat untuk mencetak generasi pintar.
"Saya menyerukan, ayo mencetak generasi muda, anak cucu kita harus lebih pintar dari leluhurnya, harus lebih tinggi pendidikannya dari orang tuanya," tambah Dedy.
Dedy juga berharap tidak ada masyarakat yang putus sekolah dan di setiap kecamaatan diharapkan ada pedidikan kejar paket dan pemberantasan buta aksara.
Pengelola TBM dan Perpustakaan Umum Berbasis Digital Sakila Kerti Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal Dr Yusqon mengatakan bertepatan dengan peringatan Hari Aksara Internasional secara resmi TBM dan Perpustakaan Umum Berbasis Digital diresmikan.
“Tujuannya untuk menggugah kesadaran masyarakat untuk gemar membaca, sekaligus menjembatani mereka yakni warga pesisir untuk tetap mendapatkan pendidikan melalui RA-PAUD yang ada di dalamnya,” ujar Yusqon.
Dijelaskan Yusqon, untuk perpustakan berbasis digital akan diterapkan agar lebih memudahkan masyarakat pesisir dalam mengakses buku-buku bacaan.
“Jadi meskipun sudah berada di rumah, mereka tetap bisa membaca buku melalui perpustakaan digital,” jelas Yusqon.
Selain hal tersebut, di TBM-Sekolah Pesisir juga banyak hal yang bisa didapat, seperti ketrampilan bercocok tanam dengan hidroponik, belajar membuat minuman berbahan kopi, dan bisa pula untuk tempat penampilan seni.
Sementara itu, perwakilan Perpustakaan Nasional RI, Nelwaty mengatakan kekagumannya bahwa Kota Tegal dunia literasi cukup masif di kawasan nelayan.
"Kita terus menyemangati literasi untuk kesejahteraan, TBM ini merupakan kepanjangan tangan dari Perpusnas, ini bisa dijadikan tempat berdiskusi, berkumpulnya masyarakat, Bimtek dan mengadakan berbagai macam kegiatan. Pesan dari bapak Perpusnas bahwa perpustakaan punya paradikma baru, koleksi buku 10 persen, 20 persen knowlege, trasfer knowlage 70 persen," ujar Nelwaty.