Senin, 17/01/2022, 19:31:17
Membangun Semangat Baru di Organisasi PEC Universitas Peradaban
Oleh: Muhammad Raiki Maelando
--None--

ORGANISASI baru yang membangun semangat baru, kini sudah banyak di universitas lain salah satunya di Universitas Peradaban Bumiayu, Kabupaten Brebes.

Dengan adanya organisasi bukan hanya membangun semangatnya saja, tetapi juga untuk meningkatkan atau upgrade diri kita agar mentalnya terlatih hingga kuat dan berani atau lebih percaya diri. Namun dengan adanya organisasi bukan sembarang orang bisa bertahan di sebuah organisasi tersebut.

Contohnya, banyak mahasiswa dan mahasiswi yang awal mulanya semangat dan positif dengan organisasi tersebut, tetapi di tengah-tengah ia keluar tanpa keterangan.

Nah, bagaimana agar semangat kita bisa bertahan di sebuah organisasi, salah satunya yaitu rencanakan dulu goals (Tujuan), dengan merencanakan tujuan itu sangat penting agar tujuan kita ketika bergabung di sebuah organisasi itu jelas dan semangat kita juga tidak gampang down (Turun).

Dengan adanya organisasi baru contohnya seperti PEC (Peradaban Entrepreneur Club) di Universitas Peradaban Kota Bumiayu, Brebes. kini menjadi motivasi bagi Mahasiswa/i yang ingin berwirausaha atau sedang memulai sebuah usaha yang dimana berwirausaha tersebut membutuhkan tekhnik atau strategi untuk mengembangkan usahanya.

Organisasi PEC (Peradaban Entrepreneur Club) sendiri berdiri sejak 1 Januari 2021 yang dimana organisasi ini bisa dikatakan organisasi baru. Dengan adanya organisasi PEC (Peradaban Entrepreneur Club) bukan sembarang Mahasiswa/i yang bisa bergabung di organisasi ini, tetapi ada step by step atau proses yang harus dilewati untuk bergabung di sebuah organisasi PEC.

Di dalam organisasi PEC sendiri menerapkan visi misi yang tertulis dalam 3 makna yaitu “Adaptif - Kreatif - Solutif” , yang dimana 3 makna ini mengandung arti yaitu:

Adaptif artinya terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan atau pun menghadapi perubahan. Kreatif artinya menciptakan sesuatu yang berbeda dari yang lain, atau menghubungkan hal-hal yang tadinya tidak berhubungan. Dan solutif artinya menciptakan sesuatu ide (solusi), atau sesuatu yang cenderung menghasilkan relaksasi (rileks dalam mencari sesuatu).

Dalam organisasi PEC bukan hanya tentang kewirausahaan saja akan tetapi ada beberapa divisi divisi yang khusus nya untuk meningkatkan SDM (sumber daya manusia) dan SDA (sumber daya alam) yang dimana SDM dan SDA sangat dibutuhkan dalam sebuah organisasi khusus nya di PEC. Dan apa manfaat SDM dan SDA di dalam organisasi sendiri, manfaat nya yaitu:

SDM (sumber daya manusia) sendiri adalah untuk meningkatkan koordinasi antar anggota dan juga menciptakan atmosfir kerja yang nyaman dan kondusif. Rasa kekeluargaan bisa dipupuk dan bertumbuh baik, dan juga untuk meningkatkan kemampuan seseorang untuk terus aktif dalam melakukan suatu pekerjaan.

Dan SDA sendiri yaitu untuk memanfaatkan sesuatu barang yang tidak bernilai dan dikelola menjadi barang yang lebih bernilai. Contohnya seperti potensi perkebunan yang bisa dikelola menjadi kuliner dan potensi SDA yang bisa dikelola menjadi wisata berbasis ekonomi kreatif dan masih banyak yang lainnya.

Di dalam organisasi PEC (peradaban entrepreneur club) ini, menerapkan beberapa divisi yaitu divisi Usaha Kuliner, divisi Usaha Jasa, divisi Usaha Kriya, divisi Usaha Dagang, divisi Agrowisata, Human Resource, Information Technologi, Marketing, Publik Relations, Administrative, dan Finance. Yang dimana divisi divisi tersebut merupakan bagian untuk membentuk suatu kelompok dan saling bekerja sama dalam mengembangkan kelompoknya agar menjadi kelompok yang ber-integritas di organisasi PEC sendiri maupun di Universitas Peradaban.

Pada dasarnya organisasi PEC ini tidak hanya merekrut mahasiswa/i yang berpengalaman di sebuah usaha akan tetapi orang yang tidak punya pengalaman dalam usaha pun bisa bergabung dan tidak harus memiliki kemampuan yang tinggi yang terpenting dalam menjalankan sebuah organisasi adalah konsisten dan fokus terhadap organisasi tersebut.

Karena itulah setiap mahasiswa/i yang berprestasi di sebuah organisasi kuncinya adalah konsisten dan tidak mudah menyerah untuk melewati tantang yang ada.

Dengan demikian pula, setiap mahasiswa/i diwajibkan untuk mengikuti organisasi di universitasnya sendiri agar menjadi mahasiswa/i yang ber-integritas dan bernilai di masyarakat atau lingkungan sekitar.

Tulisan dalam Kolom Opini ini adalah kiriman dari masyarakat. Segala tulisan bukan tanggung jawab Redaksi PanturaNews, tapi tanggung jawab penulisnya.

 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita