 |
 |
|
|
|
|
PanturaNews (Tegal) - Masih banyak dijumpai kegiatan di pasar tradisionil, baik pedagang maupun pembeli, mengabaikan protokol kesehatan seperti tidak menggunalam masker dalam kegiatannya.
Untuk itu dalam kunjungan ke daerah pemilihan (Kundapil) Jawa Tengah IX, Anggota Komisi 9 DPR RI, Dr. Hj. Dewi Aryani, Msi melakukan pemantauan ke beberapa pasar di Kabupaten Tegal dan Kota Tegal dalam beberapa hari ini.
“Masih banyak pengunjung dan pedagang pasar tradisional belum maksimal dalam menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dewi Aryani yang akrab disapa DeAr, Sabtu 29 Agustus 2020.
Selain melakukan pemantauan pelaksanaan protokol kesehatan di Pasar Pagi Kota Tegal, Pasar Kemantran dan Pasar Banjaran Kabupaten Tegal, Dewi Aryani sekaligus melakukan pembelian beberapa barang bahan pangan.
“Bahan-bahan pangan ini saya amati apakah mengandung bahan berbahaya atau tidak,” tutur Dewi Aryani.
Ditegaskan politisi PDI Perjuangan asal Dapil Jawa Tengah IX yang meliputi Kota/Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes ini, pengamatan bahan pangan setidaknya agar tetap terpantau apakah disiplin pedagang terhadap aturan BPOM tetap dilaksanakan atau tidak.
Usai melakukan pemantauan, Dewi Aryani menyampaikan akan memberikan sumbangan alat cuci tangan untuk pasar pasar yang belum ada fasilitas cuci tangan. Perlengkapan cuci tangan itu, akan dipasang di beberapa titik pasar-pasar yang strategis bagi pengunjung pasar.
“Saya akan bekerjasama dengan Kemenkes dan Dinas Kesehatan untuk membantu proses pemasangannya, agar titik yang di tentukan tepat sasaran,” ujarnya.
