![]() |
![]() |
|
PanturaNews (Brebes) - Jajaran Polres Brebes, Jawa Tengah (Jateng), saat ini tengah memburu kawanan perampok bersenjata yang berjumlah enam orang, yang berhasil menggasak seluruh emas di toko emas Surya Kencana di Komples Pasar Banjaratma, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Minggu kemarin.
Sementara pemilik toko emas Surya Kencana, Sandi Wijaya (35) mengaku telah mengalami kerugian sebesar Rp 500 juta.
"Kami saat ini masih memburu pelaku dan mudah-mudahan secepatnya bisa terungkap. Dari pengakuan korban, sebanyak 3 kg emas yang ada di dalam took dibawa kabur pelaku, dan kalau dirupiahkan sekitar Rp 500 juta," ujar Kasat Reskrim Polres Brebes, AKP Moh Subhan, Senin 22 September 2014 sore.
Menurutnya, jajaran kepolisian masih akan terus melakukan proses penyidikan. Selain melakukan olah kejadian tempat perkara, pihaknya juga sudah memintai keterangan sejumlah saksi. "Hingga hari ini sedikitnya sudah 30 orang kami periksa sebagai saksi," terangnya.
Kawanan perampok itu, lanjutnya, bisa dikatakan sebagai sebuah jaringan. Dalam aksinya mereka membentuk jaringan.
"Kalau jaringan pelaku, ya mereka merupakan jaringa pelaku. Tapi, untuk jaringan kelompok tertentu saya belum bisa berkomentar. Ya mudah-mudahan secepatnya pelaku bisa kami tangkap," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, perampok bersenjata api yang berjumlah enam orang menyatroni toko Emas Kencana di kompeks Pasar Banjaratma, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Minggu 21 September 2014 pukul 13.30 WIB. Perampok yang menggunakan tiga sepeda motor itu menggasak semua isi toko dan menodongkan pistol kepada karyawan.
Aksi perampokan yang diduga dilakukan enam orang itu terjadi sekira pukul 13.30 WIB, yang kala itu jalanan dan toko emas tersebut agak sepi. Tidak ada korban jiwa dalam aksi perampokan tersebut. Namun pemilik toko emas, Sandi Wijaya (35), mengalami kerugian yang diperkirakan hingga ratusan juta rupiah.
Lukman Hakim (40), salah seorang saksi mata yang tinggal di sekitar lokasi kejadian mengatakan, aksi perampokan itu berlangsung sangat cepat. Diperkirakan perampok beraksi di dalam toko sekitar 10 menit dan langsung kabur.
Selain menggasak seluruh isi toko emas, perampok juga membawa kabur kamera tersembunyi yang berada di dalam toko emas tersebut. Usai itu, kawanan perampok kemudian kabur dengan menggunakan sepeda motornya yang sudah terparkir di depan toko emas.
Saat kabur, mereka sempat melepaskan dua kali tembakan untuk menakuti karyawan toko dan warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu. Kawanan perampok itu kabur ke arah yang berbeda. Empat orang kabur ke arah selatan, sedangkan dua orang perampok kabur ke arah timur masuk perkampungan.