Wakil Bupati Brebes, blusukan ke pasar ajak pedagang bersedia lakukan vaksin Covid-19 (Foto: Dok. Humas)

PanturaNews (Brebes) - Memastikan keberhasilan pelaksanaan vaksinasi bagi pedagang, Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH blusukan melakukan sosialisasi vaksinasi Covid-19 di Pasar Induk Brebes, Kamis 10 Juni 2021. Menggunakan megaphone, oramg nomor di Kabupate Brebes ini berkeliling di antara kios dan los pasar tradisional memberikan edukasi dan ajakan kepada para pedagang untuk bersedia menjalani vaksin sesuai jadwal yang ditentukan.

“Virus corona sudah satu tahun lebih, menyandera kehidupan kita, maka dengan adanya vaksinasi mudah-mudahan virus corona segara hilang. Insya Allah, ekonomi pun akan bangkit lagi,” ujar Narjo.

Menurutnya, para pedagang itu rentan tertular virus karena berinteraksi langsung dengan pembeli dan pedagang lainnya. Narjo berharap agar pedagang yang sudah divaksin ikut memberikan edukasi juga dengan mengajak pedagang lainya agar mau divaksin.

Diingatkan, untuk tidak percaya berita yang tidak benar atau hoax yang menyebut vaksin itu berbahaya. Vaksin ini sudah melalui tahapan demi tahapan dan sudah mendapatkan ijin dari WHO, BPOM dan bersertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Ayo, jangan ragu untuk vaksin Covid-19 agar kita semua sehat,” ajak Narjo dengan suara lantang.

Dijelaskan, pedagang yang belum divaksin nanti didata dan diajak ke Puskesmas untuk vaksin lanjutan sesuai jadwal. Pelaksanaan vaksin secara serentak, lanjutnya, sudah dilaksanakan di 25 pasar tradisional dan 40 pasar desa se Kabupaten Brebes.

Pihaknya juga telah melakukan pemantauan vaksinasi diberbagai tempat antara lain di Pasar Songgom, Larangan, Brebes, Jatibarang, Kersana, Banjarharjo, Paguyangan, Bantarkawung.

“Alhamdulillah, masyarakat pedagang datang dengan antgusias mengikuti vaksinasi dan tidak ada rasa takut dan percaya vaksinasi bisa mencegah corona,” ungkap Narjo.

Kepada Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Brebes (Dinkopumdag) Drs Zaenudin MSi pihaknya sengaja terjun ke Pasar untuk mengajak vaksin kepada pedagang pasar.

“Setelah sosialisasi, ada petugas yang akan mencatat pedagang yang belum divaksin dan akan diundang untuk divaksin. Kalau diundang beberapa kali tidak mau divaksin nanti akan ada sanksi dari dinas Kopumdag, kecuali karena alasan medis taidak layak untuk divaksin.

Sinergitas vaksinasi di 25 pasar se-Kabupaten Brebes, berjalan lancar dan sudah tervaksin sebanyak 255 pedagang Pasar Induk Brebes yang sudah divaksin dari 600 pedagang. Vaksinasi selanjutnya akan dilanjutkan hingga tuntas.