Senin, 22/03/2021, 12:35:08
Bunda Aas Rolani Buka Sanggar Seni Tari Lana-Leni Ganeshwara
LAPORAN RESMAN S

Tokoh Tarling Dangdut Cirebonan, Bunda Hj. Aas Rolani melaunching Sanggar Seni dan Budaya Lana-Lani Ganeshwara di Desa Kasmaran Tengah, Kecamatan Widasari Kabupaten Indramayu. (Foto: Dok/Istimewa)

PanturaNews (Indramayu) - Untuk melestarikan seni dan kreatifitas minat bakat anak, dan lebih cinta dan mengenal kebudayaan sendiri, tokoh Tarling Dangdut Cirebonan, Bunda Hj. Aas Rolani membuka Sanggar Seni dan Budaya Lana-Lani Ganeshwara.

Sanggar Lana-Lani Ganeshwara yang dibangun di kediaman Bunda Hj. Aas Rolani tepatnya di Desa Kasmaran Tengah, Kecamatan Widasari Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dilaunching dengan pemotongan pita, Minggu 21 Maret 2021.

“Anak-anak perlu wadah untuk kita kembangkan kreatifitas dan bakatnya melalui karya seni berupa seni tari, sehingga akan memcintai dan mengenal kebudayaan  sendiri. Jangan sampai anak-anak justru gandrung budaya luar,” ujar Bunda Aas.

Sanggar yang berada sekitat 15 kilometer arah selatan dari Kota Kabupaten Indramayu yang biasa disebut Kota Mangga, sudah beranggotakan sekitar 50 orang anak-anak dan remaja. Diharapkan anggota terus bertambah.

Dikatakan Bunda Aas, nama Lana-Lani diambil dari nama pengasuh dan guru tari serta nama anak. Anaknya adalah pemain gamelan, dan dia punya alat musik gamelan sehingga terpikir untuk bikin sanggar.

Walaupun masih baru, lanjut Bunda Aas, namun sudah diminati oleh anak-anak dari warga lokal untuk mengembangkan bakat menarinya. Sanggar didirikan bertujuan untuk menghidupkan, dan menggali budaya-budaya lokal yang ada di masyarakat Kabupaten Indramayu.

“Saya berharap berdirinya sanggar ini, menjadi wadah dan bermanfaat untuk generasi muda. Anak-anak kita penerus bangsa, harus melakukan hal-hal yang positif seperti bermain musik tradisional, tari, bernyanyi,” harap Bunda Aas.

Dengan kegiatan seni, generasi muda tidak terpengaruh terhadap budaya-budaya asing dari luar negeri seperti pergaulan bebas, penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, karena dapat merusak generasi muda Indonesia, khususnya Kabupaten Indramayu.

Dengan dilaunchingnya Sanggar Lana-Lani Ganeshwara, mendapat respon positif Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Indramayu, H. Tjarsim. Pihaknya mendukung adanya sanggar yang didirikan tokoh wanita seni warga Indramayu.

“Semoga sanggar Bunda Aas ini membuka jalan untuk generasi muda kita kedepan, membuka wawasan dan kreatifitas anak,” ucap Tjarsim.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita