Pemain Persab Brebes luapkan kegembiraan saat menang atas  PPAM Magelang di kandang lawan (Foto: Takwo Heriyanto)

PanturaNews (Magelang) – Persab Brebes sukses mengalahkan tuan rumah PPSM Magelang di kandangnya sendiri dalam laga lanjutan babak penyisihan grup 4 Liga 3 Jawa Tengah 2019, yang di gelar di Stadion Moch. Soebroto Magelang, Rabu 14 Agustus 2019 sore.

Meski tanpa kehadiran supporter Persab Brebes, yakni Sabermania dan Sanita dalam laga tersebut, namun tim berjuluk Laskar Jaka Poleng ini unggul atas tuan rumah dengan skor 2-1 berkat gol yang di cetak oleh Cahyono Adi Tamtomo di menit 38 dan Misbaghul Munir di menit 89.

Gol pertama bagi Persab yang di cetak Cahyono terjadi ketika salah satu pemain belakang melakukan blunder. Dimana, bola yang akan di umpan ke kiper cukup lembat alirannya, sehingga dengan mudahnya Cahyono langsung mengejar bola dan menendang ke gawang lawan tanpa bisa diantisipasi dengan baik.

Sementara gol kedua bagi tim asuhan Bambang Warsito yang berhasil di cetak oleh Munir di waktu injuri time melalui tendangan bebas dari sisi kiri. Atas kemenangan yang di raih klub kebanggaan masyarakat Kota bawang merah dan telur asin ini, memastikan diri sebagai juara grup dengan perolehan 13 poin, meski masih menyisakan satu laga di babak akhir penyisihan grup.

Kepastian sebagai juara grup yang di raih Persab, mengingat pada klasemen sementara untuk peringkat kedua yang di duduki PPSM mendapatkan 6 poin. Disusul Persikaba Blora 5 poin dan terakhir Persak Kebumen 4 poin.

Dengan demikian, Persab yang menempati puncak klasemen sementara dengan perolehan 13 poin, tidak akan terkejar oleh tim yang berada di bawahnya. Dimana mereka sama-sama masih menyisakan satu laga di babak akhir penyisihan grup pada pekan depan.

Akan tetapi kemenangan yang di raih pasukan Laskar Jaka Poleng ini, sempat membuat panik bagi tim pelatih maupun para pemainnya. Menyusul adanya insiden pelamparan batu yang diarahkan ke bus yang ditumpanginya oleh beberapa oknum pengendara motor pada saat perjalanan pulang dari mulai perbatasan Kabupaten Magelang hingga memasuki Kabupaten Temanggung.

Padahal pada saat hendak pulang ke Brebes dari Stadion Moch. Soebroto Magelang mereka mendapat pengawalan ketat hingga sampai measuki wilayah Kabupaten Temanggung. Ternyata beberapa oknum pengendara motor yang tidak dikenal sudah membututinya dari Stadion Moch Soebroto.  

Beruntung tidak ada korban, baik dari tim pelatih maupun para pemain Persab yang terkena lemparan batu oleh oknum tak bertanggung jawab tersebut. Hanya saja kondektur bus terkena lemparan batu dan bagian dada karena batu yag dilempari pecah hingga tembus mengenai kaca samping bagian depan.

Beruntung sang kondektur bus, tidak mengalami luka-luka serius. Selain itu, pada kaca depan bus juga retak akibat terkena lemparan batu, termasuk beberapa body bus juga lecet-lecet.

Adanya insiden pelemparan batu oleh beberapa oknum tak bertanggung jawab itu, membuat tim pelatih melaporkan kepada managemen/pengurus Persab untuk melaporkan ke aparat kepolisian terdekat. Dengan tujuan untuk meminta pengawalan mobil patroli selama perjalanan hingga menuju Semarang.

Menyikapi hal itu, Ketua Umum Persab Brebes Heri Fitriansyah meminta agar tim pelatih dan para pemain tetap tersenyum dan semangat.

“Hari ini kita pulang membawa kemenangan, meskipun diperjalanan pulang diserang oleh oknum tidak bertanggung jawab. Tetaplah tersenyum dan semangat, karena memang untuk menjadi besar dan meraih tangga keberhasilan kita harus melewati ujian dan tantangan,” ujar Heri Fitrisnyah.

“Sebaliknya ciri-ciri nyata yang tampak dari sebuah kegagalan dan kejatuhan adalah adanya kebodohan yang dilakukan berulang-ulang,” sambungnya.