Rabu, 14/11/2018, 16:57:18
Puluhan Warga Demo di Depan Stasiun KA Weleri
LAPORAN ADANG PURNOMO

Warga Desa Karangdowo Kecamatan Weleri saat melakukan demo di halaman Stasiun KA Weleri ( Foto: Adang Purnomo)

PanturaNews (Kendal) - Puluhan warga Desa Karangdowo Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, geruduk Stasiun Kereta Api (KA) Weleri, Rabu 14 Nopember 2018. Warga menuntut agar pihak PT KAI segera menyelesaikan kasus sengketa tanah yang mengancam keberlangsungan hidup masyarakat di sekitar stasiun kereta api tersebut.

Sebelum menuju Stasiun KA Weleri, puluhan warga Desa Karangdowo lebih dahulu menggelar orasi di halaman kantor Balai Desa setempat, dan dilanjutkan long march menuju Stasiun KA Weleri.

Di depan stasiun KA Weleri, masa yang sebagian besar merupakan para pemakai lahan tanah sengketa dengan PT KAI, berunjuk rasa dengan menggelar spanduk dan poster bertuliskan tuntutan.

Korlap aksi parlemen jalanan, Slamet mengatakan, bahwa aksi kali ini kelanjutan dari aksi tahun 2014 yang yang lalu, terkait permasalahan status tanah dan pencaplokan aset tanah desa yang nantinya terancam hilang lantaran pihak PT KAI akan memperluas kawasan parkir.

"Kami meminta kepada pihak PT KAI agar memberikan kesempatan hak pakai atas tanah yang belum jelas status hukumnya, jika aksi kali ini tidak ditanggapi dengan serius, kita akan melakukan aksi yang lebih besar dan akan demo ke presiden,” ujar Slamet.

Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes Karangdowo, Hanif Darussalam mempersilahkan warganya untuk menggelar aksi unjuk rasa guna menyampaikan aspirasinya secara langsung ke pihak PT KAI yang dalam hal ini Stasiun KA Weleri dan meminta dalam aksi tersebut jangan sampai berbuat anarkhis.

Ketika Ditanyakan terkait riwayat tanah yang dipermasalahkan antara warganya dengan pihak PT KAI, Hanif Darussalam menyampaikan bahwa sampai saat ini pihaknya belum bisa menjelaskan bagaimana hal ikhwal riwayat status tanah yang disengketakan tersebut.

"Pemerintah Desa Karangdowo masih mempelajarinya secara seksama”, katanya.

Setelah melakukan orasi, berkas tuntutan warga langsung diterima petugas yang ada di Stasiun KA Weleri.
Akan tetapi, hingga berita ini ditulis PT KAI belum memberikan keterangan apapun terkait permasalahan dan tuntutan warga Desa Karangdowo tersebut.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita