Rabu, 15/11/2017, 02:00:30
Jalan Sindangwangi-Jemasih Tertimbun Tanah Longsor
Laporan Zaenal Muttaqin

Personil TNI bersama warga dan lainnya melakukan kerja bakti menyingkarkan material longsor yang menutup badan jalan (Foto: Eko/Zaenal Muttaqin)

PanturaNews (Brebes) - Tebing setinggi sekitar 10 meter longsor dan menutup di jalan kabupaten ruas Sindangwangi - Jemasih, tepatnya di jalan penghubung Dukuh Babakan Desa Sindangwangi, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Selasa 14 November 2017 sekira pukul 20.30 WIB. Bagian longsor merupakan tebing setinggi sekitar 10 meter di atas jalan kabupaten tersebut.

Bencana longsor menyebabkan separoh badan jalan tertutup timbunan longsor sepanjang 12 meter dan aliran listrik padam akibat pohon tumbang yang mengenai kabel. Longsor terjadi akibat hujan deras yang turun sejak sore harinya. Longsor juga mengakibatkan jalan tidak dapat dilintasi kendaraan roda empat sampai material disingkirkan.

Personil TNI Koramil 12 Bantarkawung dibantu warga pada Rabu 15 November 2017 melakukan karya bakti menyingkirkan material longsor yang menutup badan jalan tersebut.

Dalam waktu singkat, tujuh personil TNI dibantu warga dan petugas Perhutani dan Satpol PP Kecamatan Bantarkawung, dengan peralatan cangkul dan sebuah alat berat dari Dinas PU Brebes dapat menyingkirkan material longsor dan jalan kembali dapat dilintasi kendaraan roda empat.

Camat Bantarkawung, Gunarto SIP membenarkan kejadian bencana alam tersebut. Menurutnya, longsor akibat hujan deras tersebut telah dilaporkan ke Bupati Brebes melalui Dinas terkait.

"Jalan saat ini telah kembali dapat dilintasi kendaraan baik roda dua maupun roda empat, setelah dilakukan kerja bakti masyarakat bersama anggota Koramil Bantarkawung," katanya.

Dikatakan, pihaknya juga mengimbau kepada warga di sekitar untuk berhati-hati, begitu juga bagi pengguna jalan, terutama saat terjadi hujan. Meningat bencana longsor bisa saja terjadi lagi di jalur tersebut.

"Jalan tersebut berada di bawah tebing sehingga rawan terjadi longosr saat hujan deras," kata Gunarto.


 
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.

Komentar Berita